Kuliner Indonesia memang tidak pernah habis-habisnya untuk dijelajahi. Salah satu kota di Indonesia yang memiliki panganan khas yang lezat adalah Surabaya. Meskipun berada jauh di Timur Indonesia, kini kita bisa menikmati kuliner khas Surabaya di Jakarta. Tidak diragukan lagi, rasanya akan membuat lidah Anda bergoyang. Berikut adalah 5 kuliner khas Surabaya yang harus Anda cicipi ketika berkunjung ke Jakarta.
Rawon
Rawon merupakan salah satu makanan khas Surabaya yang patut Anda coba. Makanan yang satu ini biasanya disajikan dengan irisan daging sapi, telur asin, tauge, dan kerupuk. Kuah rawon memiliki rasa kuat dan khas yang dihasilkan dari rempah-rempah seperti ketumbar, jinten, lada, dan keluak.
Apa itu Rawon?
Rawon adalah masakan tradisional Indonesia khas Jawa Timur, terutama pada daerah Surabaya, Sidoarjo, dan sekitarnya. Makanan ini dibuat dengan campuran bahan-bahan seperti daging sapi, rempah-rempah, dan bahan pelengkap seperti telur asin dan kerupuk. Kuah rawon yang kental dan hitam pekat berasal dari keluak, yaitu buah hitam yang diambil dari pohon yang sama seperti manggis.
Mengapa Rawon menjadi makanan khas Surabaya?
Rawon menjadi makanan khas Surabaya karena telah diwariskan dari generasi ke generasi dan menjadi menu andalan untuk acara keluarga, acara khusus, dan acara religius seperti saat bulan Ramadhan. Selain itu, bahan-bahan utama rawon yang berasal dari daerah Surabaya membuat masakan ini menjadi spesifik di daerah tersebut.
Jenis-jenis Rawon
Terdapat 2 jenis rawon, yaitu Rawon Setan dan Rawon Nguling. Rawon Setan biasanya lebih pedas dan dihidangkan dengan irisan daging sapi atau suwiran ayam. Sedangkan, Rawon Nguling dihidangkan dengan irisan daging sapi atau jeroan sapi seperti paru atau usus.
Cara Kerja Membuat Rawon
Langkah pertama yang dilakukan adalah merebus daging sapi dan tulang dengan air hingga empuk dan kemudian menyiapkan bumbu yang telah dihaluskan seperti bawang putih, bawang merah, lengkuas, dan cabai. Kemudian, tumis bumbu tersebut hingga harum dan masukkan ke dalam rebusan daging sapi. Setelah itu, masukkan keluak yang telah direbus hingga keluak menjadi lembut. Tambahkan garam, gula, dan air asam Jawa untuk mengatur rasa, dan rebus hingga bumbu meresap ke dalam daging sapi.
Keuntungan Memakan Rawon
Rawon mengandung banyak nutrisi seperti protein, vitamin, mineral, dan serat. Daging sapi yang menjadi komponen utama rawon juga mengandung lemak sehat yang baik untuk kesehatan. Selain itu, rempah-rempah yang digunakan juga memiliki manfaat untuk kesehatan, seperti untuk mengurangi inflamasi dan menjaga kesehatan jantung.
Manfaat Memakan Rawon
Memakan rawon secara teratur dapat memberikan manfaat bagi kesehatan, seperti meningkatkan sistem kekebalan tubuh, menjaga kesehatan otak, dan menjaga kesehatan jantung. Hal ini karena bahan-bahan utama rawon yang kaya akan nutrisi dan rempah-rempah yang digunakan mempunyai manfaat kesehatan yang tidak terbantahkan.
Sate Klopo
Sate klopo adalah makanan khas Surabaya yang juga sangat populer di Jakarta. Sate ini terbuat dari daging ayam atau daging sapi yang dipotong kecil-kecil dan terdapat serutan kelapa (klopo) di atasnya. Sate klopo disajikan dengan kuah bumbu kacang di samping serutan kelapa yang menggoda selera.
Apa itu Sate Klopo?
Sate klopo adalah salah satu varian sate yang berasal dari Surabaya, Jawa Timur. Bahan utama sate klopo adalah daging ayam atau daging sapi, dan setelah dipotong kecil-kecil, ditusuk menggunakan tusuk sate bersama-sama dengan serutan kelapa yang siap untuk dinikmati dengan saus kacang.
Mengapa Sate Klopo menjadi makanan khas Surabaya?
Sate klopo menjadi makanan khas Surabaya karena merupakan salah satu sate yang populer dan telah diwariskan dari tradisi nenek moyang. Tekstur kelapa dan aroma khas sate yang diambil dari daging serta penggunaan bahan-bahan alami membuat sate klopo menjadi hidangan yang sangat spesifik dan tidak dapat ditemukan di daerah lain.
Jenis-jenis Sate Klopo
Terdapat 2 jenis sate klopo, yaitu sate klopo ayam dan sate klopo sapi. Sate klopo ayam terbuat dari daging ayam yang potongannya kecil-kecil yang ditusuk bersama kelapa berserat, sedangkan sate klopo sapi dibuat dari potongan daging sapi kecil dan disajikan dengan kuah kacang.
Cara Kerja Membuat Sate Klopo
Pertama-tama, bahan baku seperti daging sapi atau ayam yang telah dipotong kecil-kecil, serutan kelapa, dan tusuk sate siap untuk digunakan. Haluskan bahan bumbu seperti cabai, bawang putih, bawang merah, dan garam sebagai bumbu marinate untuk daging. Campurkan bahan tersebut dan aduk hingga merata lalu rendam selama 30 menit. Setelah itu, tusuk daging bersama dengan serutan kelapa yang telah dimasukkan ke dalam air bersih terlebih dahulu. Panggang menggunakan arang hingga matang dan sajikan dengan saus kacang.
Keuntungan Memakan Sate Klopo
Sate klopo mengandung protein yang cukup tinggi khususnya pada salah satu bahan utamanya, yaitu daging sapi atau ayam. Selain itu, serutan kelapa yang digunakan juga memiliki kandungan lemak sehat yang bermanfaat bagi kesehatan. Kacang yang digunakan sebagai saus kacang pada sate klopo mengandung lemak sehat dan protein nabati yang juga baik untuk kesehatan.
Manfaat Memakan Sate Klopo
Memakan sate klopo secara teratur dapat memberikan manfaat bagi kesehatan, seperti meningkatkan sistem kekebalan tubuh, menjaga kesehatan otak, dan menjaga kesehatan jantung. Hal ini karena bahan-bahan utama sate klopo yang kaya akan nutrisi dan mempunyai kandungan protein yang baik untuk tubuh.
Rujak Cingur
Rujak cingur merupakan salah satu makanan khas Surabaya yang sangat terkenal. Cingur sendiri adalah hidung sapi yang telah dipotong-potong dan dimasak, tetapi rujak cingur juga dapat disajikan tanpa menggunakan hidung sapi. Rujak cingur biasanya terdiri dari beberapa sayur segar, seperti timun, kangkung, taoge, dan tahu, yang kemudian dicampur dengan bumbu kacang yang lezat.
Apa itu Rujak Cingur?
Rujak cingur adalah makanan Indonesia khas Jawa Timur, terutama Surabaya. Rujak cingur memiliki berbagai macam sayuran segar seperti timun, kangkung, dan tahu yang dicampur dengan bumbu kacang, serta cingur sapi yang sudah direbus dan diiris kecil-kecil.
Mengapa Rujak Cingur menjadi makanan khas Surabaya?
Rujak cingur menjadi salah satu makanan khas Surabaya karena telah diwariskan dari generasi ke generasi dan menjadi hidangan yang wajib ada pada acara-acara penting seperti perayaan ulang tahun, hari raya, dan upacara adat. Selain itu, bahan-bahan utama dari rujak cingur seperti cingur sapi, kangkung, dan taoge mudah ditemukan di wilayah Jawa Timur, khususnya Surabaya sehingga menjadi salah satu hidangan spesifik dari wilayah tersebut.
Jenis-jenis Rujak Cingur
Terdapat 2 jenis rujak cingur yaitu rujak cingur dengan hidung sapi dan rujak cingur tanpa hidung sapi. Rujak cingur dengan hidung sapinya memiliki cita rasa yang lebih kuat dan khas, sedangkan rujak cingur tanpa hidung sapinya masih memiliki cita rasa yang lezat tetapi lebih ringan.
Cara Kerja Membuat Rujak Cingur
Langkah pertama yang dilakukan adalah memotong sayuran yang akan digunakan dalam hidangan seperti kangkung, taoge, kemudian merebusnya hingga matang. Kemudian, cuci bersih kemudian tiriskan. Buat bumbu kacang dengan cara menggiling kacang tanah, gula merah, air asam jawa, cabai, bawang putih, dan garam hingga halus, kemudian aduk hingga rata. Potong-potong cingur sapi, dan masukkan ke dalam kuah bumbu, lalu masukkan sayuran. Campur rujak cingur dengan bumbu, aduk secara merata dan sajikan dengan kerupuk udang.
Keuntungan Memakan Rujak Cingur
Rujak cingur mengandung berbagai jenis sayuran yang kaya akan nutrisi, termasuk antioksidan dan serat, dan cingur sapi yang diiris kecil-kecil mempunyai kandungan protein dan nutrisi penting lainnya. Selain itu, bumbu kacang yang menjadi saus dari rujak cingur juga mengandung lemak sehat dan protein nabati yang baik untuk kesehatan.
Manfaat Memakan Rujak Cingur
Memakan rujak cingur secara teratur dapat memberikan manfaat bagi kesehatan, seperti meningkatkan sistem kekebalan tubuh, menjaga kesehatan hati, dan menjaga kesehatan kulit. Hal ini karena bahan-bahan utama rujak cingur yang kaya akan nutrisi dan mempunyai kandungan antioksidan dan serat yang baik untuk tubuh.
Lontong Balap
Lontong balap juga merupakan makanan khas Surabaya yang terkenal dengan rasanya yang lezat. Lontong balap terdiri dari lontong yang dicampur dengan taoge dan tahu kemudian diberi bumbu kacang yang memberikan rasa yang nikmat dan gurih.
Apa itu Lontong Balap?
Lontong balap adalah salah satu makanan khas Surabaya yang terdiri dari lontong yang dicampur dengan taoge, tahu, disiram dengan bumbu kacang khas dan diberi tambahan rempeyek atau krupuk udang.
Mengapa Lontong Balap menjadi makanan khas Surabaya?
Lontong balap menjadi salah satu makanan khas Surabaya karena memiliki rasa yang lezat, mudah ditemui di kota Surabaya dan merupakan makanan yang terkenal dari zaman dahulu hingga kini. Lontong balap juga memiliki bahan-bahan yang mudah didapatkan di daerah Surabaya.
Jenis-jenis Lontong Balap
Terdapat beberapa jenis lontong balap, antara lain lontong balap yang biasa, lontong balap pak Gendut, lontong balap bu Asih, dan lontong balap ricuh. Setiap jenis lontong balap memiliki ciri khasnya masing-masing, antara lain penggunaan bahan yang berbeda atau bumbu yang unik.
Cara Kerja Membuat Lontong Balap
Langkah pertama yang dilakukan adalah merebus lontong hingga matang, kemudian taoge dan tahu juga direbus hingga matang, kemudian potong-potong. Buat bumbu kacang dengan cara menggiling kacang tanah, gula merah, air asam jawa, cabai, bawang putih, dan garam hingga halus, kemudian aduk hingga rata. Siapkan piring bersih, taruh lontong, taoge, tahu, dan bumbu di atasnya, lalu untuk finishing tambahkan rempeyek atau kerupuk udang.
Keuntungan Memakan Lontong Balap
Lontong balap mengandung karbohidrat sebagai sumber energi bagi tubuh, protein dari taoge dan tahu, serta kacang-kacangan pada saus kacang yang juga baik untuk kesehatan. Selain itu, Lontong balap juga memberikan rasa kenyang dan memberikan energi yang dibutuhkan untuk beraktivitas.
Manfaat Memakan Lontong Balap
Memakan lontong balap secara teratur dapat memberikan manfaat bagi kesehatan, seperti mengontrol kadar gula darah, memb
Posting Komentar untuk "Kuliner Surabaya Buka Saat Lebaran"